Ada sedikit kabar baik dari Perpustakaan Pusat ITB. Mulai dari Juli 2009, telah dibuka suatu corner baru. Namanya Nation Building Corner. Pojokan yang disponsori oleh Yayasan Nurani Dunia dan PLN ini seharusnya bisa memberi sedikit angin segar di antara tumpukan buku-buku teknik dan gersangnya Perpustakaan Pusat ITB.
Sesuai judulnya, tampaknya corner ini ditujukan bagi mahasiswa untuk membangun kecintaan bangsa melalui sejarah dan bacaan. Di dalamnya khusus menyediakan buku-buku Indonesia di bidang sosial, sejarah, ekonomi, serta biografi tokoh-tokoh Indonesia. Jumlah bukunya masih belum terlalu banyak, tapi tema serta kondisi fisik dari bukunya sangat bagus-bagus.
Sayangnya, buku-buku disini tidak bisa dipinjam. Dan sialnya lagi, beberapa kali saya kesana, sofa-sofa yang cukup nyaman untuk membaca buku itu justru dipakai oleh segerombolan anak TPB yang sedang belajar bersama dengan cukup ribut. Bukan masalah mereka belajarnya, tapi kan seharusnya masih banyak space lain di kampus untuk belajar bareng. Karena, tempat untuk membaca buku-buku itu kan hanya disitu. Selain itu, AC di situ beberapa kali saya datang juga tidak pernah menyala.
Harapan saya, jangan sampai buku-buku tersebut hanya sebagai pajangan dan akhirnya Nation Building Corner bernasib sama dengan corner-corner lainnya (American dan Sampoerna Corner) : dijadikan tempat orang ngobrol, mengerjakan tugas, atau tempat numpang tidur. Nampaknya, perlu diadakan publikasi yang lebih luas, pengoptimalan AC, buku yang bisa dipinjam, juga suasana yang dijaga agar tetap kondusif. Sehingga kebermanfaatan buku-buku bagus itu bisa maksimal.
No comments:
Post a Comment